Pendataan Keluarga, Penggerak Desa Keluhkan Web BKKBN Sering Eror

  • Gilang Fathu
  • 07/04/2021
  • 06:00
Pendataan Keluarga 2021 (Pk21) secara serentak sedang dilakukan oleh UPT KB Kecamatan Batujajar melalui Tenaga Penggerak Desa UPT KB. (foto: Gilang Fathu Romadhan)

Cililinku, Batujajar Timur -Pendataan Keluarga 2021 (Pk21) secara serentak sedang dilakukan oleh UPT KB Kecamatan Batujajar melalui Tenaga Penggerak Desa UPT KB.

Dalam pendataan ini Yuyun Hanifah Tenaga Penggerak Desa UPT KB kecamatan Batujajar mengatakan kendala dalam pk21 ini tentang web pk21.bkkbn.go.id yang sering error.

Menurutnya hal ini terjadi karena pendataan yang dilakukan secara serentak. Namun pendataan dan recheking tetap dilakukan.

Recheking itu dilakukan di kantor UPT KB, Desa Batujajar Timur, Kecamatan Batujajar, Kabupaten Bandung Barat. Pada hari Selasa (6/4/2021) pengecekan itu di bantu oleh murid yang sedang melaksanakan PKL.

“Kami sedang melakukan recheking Desa Batujajar Timur dibantu oleh pkl,” tutur Yuyun  diruangannya.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Yuyun berkata sudah ada sekitar 200 formulir yang dimasukan ke web. Sampai saat ini baru sekitar 50 lebih yang valid datanya.

Pendataan ini dilakukan untuk mengetahui data Pembangunan keluarga, kependudukan, keluarga berencana, dan anggota keluarga

Yuyu Yuningsih Ketua pos KB Desa Batujajar Timur mengungkapkan kendala dalam pendataan di Desa Batujajar timur. Kata dia para kader mengalami kendala susah sinyal.

“Kendalanya mungkin ya daerah daerah yang susah sinyal karena Batujajar Timur ini online pendataan nya,” ujarnya.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Tantangan yang harus dihadapi oleh para kader, kata dia, adalah sinyal. Ia berpesan agar para kader terus semangat dalam pendataan pk21.

Beberapa wilayah RW di Desa Batujajar Timur mengalami kesulitan dalam mendapatkan sinyal. Diantaranya RW 4, Rw 5, Rw, 6, dan Rw 7 yang sulit mendapatkan sinyal.

Maka dari itu, untuk mengatasi nya pendataan di wilayah yang sulit mendapatkan sinyal dilakukan secara manual terlebih dahulu. Setelah itu baru di masukan ke website yang disediakan oleh pemerintah.

“Ya kita melakukan pendataan nya secara manual dulu, lewat formulir ini,” kata dia.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Yuyun mengapresiasi pemerintah Desa yang memfasilitasi formulir. “Alhamdulillah Desa memfasilitasi kertas formulir yang digunakan untuk mendata,” lanjut dia. (pur)

Trending

Berita Terkini

logo

© Copyright 2024 cillinku.com