Pemerintah Renovasi 20 Rumah Reot di Desa Cililin

  • Muhammad Akbar
  • 24/03/2021
  • 20:00
Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia menggelar sosialisai Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) ke Desa Cililin pada Rabu (24/3/2021). (foto: Muhammad Akbar)

Cililinku, Cililin-Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Republik Indonesia menggelar sosialisai Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) ke Desa Cililin pada Rabu (24/3/2021).

Acara sosialisasi tersebut dilaksnakan di Aula Kantor Desa Cililin Jalan Raya Cililin Desa Cililin Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat.

(foto: Muhammad Akbar)

Fasilisator PUPR, Yuda Adi Nugraha menjelaskan BSPS ini bertujuan supaya masyarakat dapat memperbaiki rumahnya. 

“Banyak laporan dari masyarakat rumahnya yang reot, kenapa tidak sama sendiri dibangun, dikarenakan biaya yang kurang disitulah BSPS berfungsi,” ujar Yuda.

Subscribe

Yuda mengatakan dalam BSPS ini penerima manfaat akan mendapatkan suntikan dana untuk memperbaiki rumahnya sebesar Rp 20 juta untuk satu rumah.

“Di wilayah Desa Cililin yang akan menerima manfaatnya sebanyak 20 rumah,” katanya.

(foto: Muhammad Akbar)

Ia pun mengatakan dari jumlah uang yang dipakai untuk memperbaiki itu dibagi menjadi Rp 17.5 juta untuk bahan bangunan dan Rp 2,5 juta untuk upah pekerja dari penerima bantuan itu sendiri.

“Jadi yang memperkerjakan perbaikan rumahnya ya dari penerima itu sendiri bukan dari kita,” jelasnya.

Kesulitan dalam menghadapi masyarakat ia mengutarakan, bahwa pemahaman masyarakat yang berbeda-beda.

“Kalau yang tua-tua kan saat diberikan pemahaman agak kurang, kompleks lah, tapi kita nanti akan selalu mobile ke lapangan,” jelasnya.

(foto: Muhammad Akbar)

Ia menjelaskan untuk realisasi BSPS ini belum ada pemberitahuan lagi, masih dalam penunjangan untuk menjadi surat keputusan benar-benar menjadi penerima bantuan.

“Kalau dalam target sih sesudah lebaran idul fitri, karena kalau saat puasa berabe, nanti mau sahur gaada rumah,” ujarnya.

Ia pun berharap dengan adanya bantuan ini masyarakat mau ikut andil dalam berswadaya.

(foto: Muhammad Akbar)

“Ya kalau berswadaya itu sendiri bukan berarti dalam bentuk uang saja, misalkan dari tenaga, atau punya bahan bangunan di rumahnya yang masih bagus bisa dipakai lagi,” ujarnya.

Selain itu kepada penerima bantuan ia berharap dapat memanfaatkan bantuan ini sebaik mungkin dan pada bantuan ini tidak ada pemotongan sepeser pun.

“Apabila ada pihak atau unsur lain yang meminta, supaya ditolak,” tambahnya.

Kepala Desa Cililin, Tedi Kusniadi bersyukur masyarakatnya ada yang mendapatkan bantuan BSPS.

“Mudah mudahan dengan adanya bantuan ini masyarakat dapat terbantu apalagi di masa pandemi covid 19 ini,” ujarnya. (pur)

Trending

Berita Terkini

logo

© Copyright 2024 cillinku.com