Menengok Kampung Pasirwangi Singajaya yang Hampir Seluruh Warganya Bisa Bikin Layang-layang

  • Gilang Fathu
  • 16/04/2021
  • 04:38
Kampung Pasirwangi, Desa Singajaya, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat sering di sebut kampung layang-layang. Hampir 80 persen warga disana menekuni usaha membuat layangan. (foto: Gilang Fathu Romadhan)

Cililinku, Singajaya -Kampung Pasirwangi, Desa Singajaya, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat sering di sebut kampung layang-layang. Hampir 80 persen warga disana menekuni usaha membuat layangan.

Unang salah satu pengrajin layangan, mengatakan sebagian besar warga di Kampung Pasirwangi merupakan pengrajin layangan. Dirinya menyampaikan bahwa sejak ia masih kecil, pengrajin layangan sudah ada.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Dalam usahanya, Unang mampu memproduksi hingga 2.500 lebih layangan. Jumlah itu dihasilkan dari produksi nya yang dimulai sebelum layangan banyak diburu oleh masyarakat.

“Kita bikinnya sebelum rame, kalo misalkan bikinnya pas lagi rame bakal susah,” tutur Unang.

Dirinya memasang harga dari 750-1200 rupiah per layangannya. Harga itu sesuai dengan jenis dan modelnya.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Dimasa pandemi seperti ini, ungkap Unang, malah untung besar. Kata dia Semenjak pandemi permintaan masyarakat terhadap layang-layang meningkat.

“Ya semenjak pandemi penjualan saya meningkat, ada peningkatan permintaan juga,” tambah dia.

(foto: Gilang Fathu Romadhan)

Dia juga mengatakan penjualannya sudah mencapai jakarta dan bekasi. Unang juga memaparkan bahwa setiap bulan Mei hingga Juli pesanan layang-layang meningkat.

“Bisalah kalo lagi rame terjual sampe 2000 lebih mah,” tambahnya. (pur)

Trending

Berita Terkini

logo

© Copyright 2024 cillinku.com