Melonjaknya Kasus Covid-19 di KBB, Kebutuhan Tabung Oksigen di RSUD Cililin Meningkat

  • Gilang Fathu
  • 23/06/2021
  • 17:10
(Foto: Muhammad Akbar)

Cililinku, Cililin-Meningkatnya kasus covid-19 di wilayah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cililin pasokan tabung oksigen ikut meningkat.

Di sosmed pun beredar RSUD Cililin butuh pasokan tabung oksigen, hal itu diambil dari postingan akun instagram pandemictalks.

Lia Nurliana Sukandar, selaku Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Peningkatan SDM RSUD Cililin saat dimintai keterangan oleh cililinku.com di RSUD Cililin, Jalan Cintakarya, Desa Cililin, Kabupaten Bandung Barat mengatakan pasok oksigen di RSUD Cililin meningkat, Rabu (23/6/2021).

“Betul dengan lonjakan kasus covid di wilayah sekitar Cililin dan sekitarnya pasok oksigen meningkat,” sebutnya.

Menurut penjelasannya dalam sehari bisa mencapai angka 80 tabung oksigen yang harus dikirim dari pihak ketiga kepada RSUD Cililin.

“Sebetulnya dari sistem pengiriman dan sebagainya tidak ada kendala, cuman memang yang asalnya biasa-biasa saja sekitar 50 per dua hari, namun sekarang adanya lonjakan jadi 80 per hari,” jelasnya.

“Karena disini pasien yang sekarang datang, rata-rata dengan keaadan memburuk saturasi dibawah 50 yang membuat butuh oksigen dengan kosentrasi tinggi,” tuturnya.

Ia menyimpulkan kendala di RSUD sendiri hanya kebutuhan yang melonjak, untuk pendistribusian dan yang lainnya tidak ada kendala, jadi masih bisa diatasi.

Lia pun menghimbau agar kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan, pasalnya rumah sakit sudah overload (penuh).

“Coba tolonglah jaga kesehatan diri sendiri, sekitarnya, dan keluarga, karena terus terang oksigen ini yang paling mahal sekali, cobalah oksigen yang alami yang berasal dari anugerah Allah SWT, jadi jangan menyepelekan covid-19,” himbaunya kepada masyarakat.

Sansan sebagai Kepala Unit Instalasi Pemeliharaan Sarana Prasarana Rumah Sakit (IPSRS) menambahkan pihak rumah sakit untuk perminatan sekali pengiriman kepada pihak ketiga yaitu sebanyak 100 tabung.

“Dari pihak ketiga pun tidak pernah kendala dalam pengiriman tidak ada kendala, bahkan permintaan untuk pengiriman jam 3 shubuh pun masih diantar,” ujarnya.

“Ya paling keterlambatan pasok oksigen itu paling dari keadaan infrastuktur ke arah Cililin, belum lagi jarak yang jauh, ya itu mungkin kendala dari pihak ketiga, karena mereka dari Jalan Peta, Bandung,” tambahnya.(gil)

Trending

Berita Terkini

logo

© Copyright 2024 cillinku.com