Hari Ibu, Puskesmas Batujajar Dorong Gerakan Ibu Hamil Sehat Untuk Cegah Stunting
- Gilang Fathu
- 22/12/2022
- 17:46
Cililinku, -Bertepatan dengan peringatan hari ibu, Puskesmas Batujajar mengadakan gerakan ibu hamil sehat. Gerakan ini digelar secara serentak di seluruh Indonesia pada Kamis, 22 Desember 2022.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada perempuan yang sedang mengandung anak agar bisa menjaga kondisi kesehatannya selama kehamilan berlangsung.
Kepala Puskesmas Batujajar Drajat Prih Handono mengatakan gerakan ini akan sangat bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dan juga bayi yang ada di dalam kandungannya.
Baca Juga: Pemdes Citapen Punya Anggaran Rp2,8 Miliar, Fokus Bangun Infrastruktur
“Agar kehamilannya tetap sehat, ibu hamil harus melaksanakan pemeriksaan kehamilan sebanyak enam kali selama kehamilan. Ibu hamil juga harus rutin minum tablet tambah darah dan memakan makanan yang telah direkomendasikan oleh dokter serta memantau berat badan,” kata Drajat.
Selain itu, Drajat juga menyebut bahwa pada saat mengandung buah hati, ibu hamil harus ikut mengikuti kelas ibu hamil yang digelar oleh puskesmas agar mengetahui cara menjaga kesehatan dengan benar.
Dalam kelas tersebut, masyarakat akan diberi arahan apa yang harus mereka lakukan supaya kesehatan tetap terjaga sampai bayi lahir.
“Ibu hamil yang sehat insyaallah akan menghasilkan anak anak yang sehat, karena kalau ibu hamil tidak sehat maka akan bisa menyebabkan lahirnya anak-anak stunting,” ucapnya.
Drajat mengimbau kepada para ibu hamil untuk melahirkan di fasilitas layanan kesehatan seperti puskesmas. Sehingga kesehatan bayi dan ibu bisa tetap terjaga karena dilakukan sesuai dengan praktik kesehatan.
Menurutnya kesehatan ibu hamil bukan hanya tentang jasmani saja, melainkan kondisi rohani dan psikologis juga harus terus diperhatikan.
“Jadi ibu hamil harus sehat jasmani, rohani, dan psikologis. Dimana ibu-ibu hamil harus selalu diberi kasih sayang dan jangan sekali-kali batinnya dilukai,” imbau kepala puskesmas.
Baca Juga: Kurangnya Pemahaman Masyarakat dan Dukungan Lintas Sektor, Jadi Kendala Pelayanan Posyandu
“Kita harus benar-benar mengayomi para ibu hamil dan juga untuk para suami harus bisa menjadi suami yang siaga,” pungkas dia.
Dalam kegaitan ini, Camat Batujajar Deden Mulyadi dan Ketua PKK Kecamatan Batujajar Ninik Indriyati hadir untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil.
Penurunan angka stunting juga jadi bahasan utama yang disampaikan oleh Camat dan ketua PKK kepada masyarakat. Para ibu hamil juga diberikan tablet penambah darah di sela acara gerakan ibu hamil sehat.***