Film 17 Selamanya, Air Keabadian Jadi Penyelamat Dawai
- Gilang Fathu
- 24/03/2022
- 11:28
Cililinku, -Film 17 Selamanya kembali hadir dengan alur cerita yang semakin seru dan menarik pada episode 4.
Kisah film 17 Selamanya pada episode kali ini bakal mengkuak beberapa misteri yang ada seperti ari mata Roro Jonggrang.
Sehingga tak heran jika para penonton setianya sangat menantikan Film 17 Selamanya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, Leo Harus Banyak Olahraga
Sinopsis Film 17 Selamanya
Cerita berawal dari Dawai dan Sri yang berkunjung ke rumah sakit. Mereka bertemu dengan Slamet yang sedang dirawat.
Slamet merasa senang karena Dawai masih hidup hingga saat ini. Dawai meminta agar ia memberitahu bagaimana cara menghilangkan kemampuannya.
Kakek Putra itu berterimakasih kepada Sri lantaran tidak terlambat memberikan air mata Roro Jonggrang. Sehingga Dawai bisa selamat dari orang berbahaya.
Film flashback ke masa lalu, anggota tujuh macan sedang menyekap Slamet. Lalu salah satu dari anggota kelompok itu menembak Slamet.
Tiba-tiba, Slamet kejang-kejang dan harus mendapat perawatan dokter. Dawai dan Sri yang panik segera pergi dari ruangan tersebut.
Putra yang menunggu kabar kondisi kakeknya merasa khawatir. Dawai juga mencoba untuk menenangkan Putra agar kuat menghadapi semua ini.
Sri merasa heran dengan air mata Roro Jonggrang yang dimaksud Slamet. Lalu Slamet memberitahu Putra tentang rahasianya.
Baca Juga: Nonton Ikatan Cinta Streaming, Klik Linknya Disini!!!
Kakek Putra mengatakan jika siapapun yang meminum air mata Roro Jonggrang akan hidup abadi. Lalu Slamet berkata jika Andin meminum untuk kedua kalinya, ia bisa kembali Normal.
Slamet kemudian memberitahu lokasi tempat air mata Roro Jonggrang berada. Ingatan Slamet kembali ke masa lalu dan ia menitipkan sebuah buku penting ke temannya.
Setelah itu, Slamet meminta agar Putra melindungi Dawai. Tak berselang lama, ternyata itu adalah permintaan terakhir kakeknya.
Lalu adegan berpindah saat Slamet yang sudah pergi dengan tenang. Dawai merasa sangat sedih namun ia berusaha tetap kuat.
Putra yang merasa sangat sedih tidak kuat untuk melihat makan kakeknya. Kemudian Dawai mendatangi Putra yang sedang menyendiri.
Ia bercerita bahwa Kakeknya adalah tempat Putra untuk mencurahkan isi hatinya. Keduanya tidak bisa menahan air mata.
Dawai mengatakan bahwa ia dan Slamet adalah cerita masa lalu. Sekarang ini ia adalah Dawai seperti yang Putra kenal, bukan Anjani.
Baca Juga: Ikatan Cinta 23 Maret 2022, Baby Blues Andin Semakin Menjadi-jadi
Film 17 Selamanya pada cerita lain, Putra mendatangi rumah Dawai. Ternyata ia bermaksud untuk menyampaikan pesan terakhir Slamet.
Meski Dawai merupakan kekasih Slamet di masa lalu, ia tetap mencintainya. Setelah itu Putra memberitahu jika air mata Roro Jonggrang yang bisa menyembuhkannya.
Perubahan Sikap Cindy
Disekolah, Dawai yang sedang membeli makanan tiba-tiba diganggu oleh temannya Cindy. Anehnya, Cindy malah membantu Dawai dan meminta agar Rosa meminta maaf.
Dawai kebingungan atas apa yang dilakukan oleh Cindy. Namun ternyata ini semua adalah aktingnya Cindy.
Kemudian Dawai mendatangi penjaga perpustakaan untuk menanyai soal ari mata Roro Jonggrang. Namun penjaga perpustakaan itu meminta agar Dawai tidak terjun terlalu jauh.
Setelah itu, Dawai, Putra, dan Cindy berkumpul bersama untuk membahas soal olimpiade sejarah. Putra sebenarnya risih dengan kehadiran Cindy.
Sesampainya di rumah, Sri merasa khawatir mendengar cerita dari Dawai soal Cindy. Maka dari itu, Sri meminta agar tetap waspada.
Cerita lainnya, Dawai, Putra, dan Cindy akhirnya pergi ke candi prambanan untuk tugas olimpiadenya. Mereka juga mencari tahu soal ari mata Roro Jonggrang.
Akan tetapi, orang yang Dawai wawancarai menyebut jika itu semua tidak ada kaitannya.