Dikta dan Hukum Episode 6A Full, Akhirnya Dikta dan Nadhira Saling Jujur Tentang Isi Hati, Berakhir Pacaran?

  • Gilang Fathu
  • 26/08/2022
  • 19:48
Alasan Dikta tidak jujur kepada Nadhira adalah karena dirinya selalu dibayangi oleh penyakitnya, mesk belum diceritakan kepada Nadhira./Foto: Tangkapan layar WeTV

Cililinku, -Tanpa disangka Dikta bertemu dengan Seno ketika dirinya sedang kontrol di rumah sakit dalam Dikta dan Hukum episode 6A.

Pertemuan dalam Dikta dan Hukum episode 6A tersebut mengungkapkan bahwa Seno ternyata mengetahui apa yang sedang di alami oleh Dikta.

Seno yang merupakan anak dari dokter yang sering memeriksa kondisi kesehatan Dikta di Dikta dan Hukum episode 6A mengetahui semuanya.

Baca Juga: Nonton Cinta Setelah Cinta Hari Ini Jumat 26 Agustus 2022 Klik Disini, Tio Ungkap Pernikahan Niko dan Ayu, Nila Kecewa Berat

Seno menceritakan alasan ia dan Nadhira putus kepada Dikta./Foto: Tangkapan layar WeTV

Maka dari itu Dikta meminta untuk berbicara dengan Seno empat mata. Ia ingin Seno jangan pergi meninggalkan Nadhira.

Namun Seno menolak permintaan tersebut karena dirinya sudah ikhlas dengan apa yang telah diputuskan oleh Nadhira.

Mulai dari situ Seno meminta kepada Dikta agar dirinya jujur kepada Nadhira soal penyakit yang dideritanya.

Meski sedikit kecewa, Dikta melihat ada benarnya ketika mendengar perkataan Seno.

Sesampainya di rumah ternyata Nadhira sudah menunggu kedatangan Dikta dengan alasan meminta bantuannya dalam mengerjakan PR.

Akan tetapi Dikta yang sedang banyak pikiran setelah mendengar perkataan Seno tiba-tiba mengeluarkan kata-kata yang tidak diinginkan oleh Nadhira.

Dikta untuk pertama kalinya berkata kepada Nadhira bahwa dirinya sedang tidak ingin diganggu olehnya.

Baca Juga: Nonton Streaming Big Mouth Episode 9 Sub Indo Resmi Bukan Drakorid, Dramaindo, atau Telegram

Lebih dari itu, Dikta juga meminta kepada Nadhira untuk menjadi wanita yang mandiri tanpa harus dibantu oleh orang lain.

Alhasil perkataan Dikta itu membuat hati Nadhira hancur dan ia pun menangis sambil pulang ke rumah.

Di waktu yang sama Jodi melihat Nadhira sedang menangis. Ia pun langsung mengabari Dikta.

Dikta seketika panik lalu menyuruh Jodi untuk terus mengikuti Nadhira hingga sampai ke rumahnya dengan selamat.

Setelah mengantar Nadhira secara diam-diam, Jodi bertanya kepada Dikta bagaimana perasaannya kepada Nadhira.

Awalnya Dikta tidak jujur, namun akhirnya ia menceritakan kepada Jodi bahwa dirinya suka kepada Nadhira.

Akan tetapi Dikta berfikiran bahwa ia tidak pantas untuk mencintai seseorang karena penyakitnya.

Baca Juga: Nonton Streaming Mantan IPA IPS Jumat 26 Agustus 2022, Rifki Perhatian ke Karin? KLIK DISINI!!!

Mendengar kalimat yang menunjukan keputusasaan, Jodi langsung berkata kepada Dikta bahwa setiap orang berhak mendapatkan cinta.

Dikta yang merasa bersalah akhirnya memutuskan untuk pergi ke rumah Nadhira dengan maksud untuk meminta maaf.

Dikta kemudian mendatangi kamar Nadhira dan berdiri tepat di depannya. Ia juga meminta Nadhira mengunci pintu kamarnya sebab dirinya hanya ingin mendengar suaranya saja.

Dalam momen tersebut, Nadhira mengungkapkan seluruh isi hatinya yang bingung dengan perasaan Dikta.

Nadhira merasa bahwa ia sedang di permainkan oleh Dikta dengan perhatian yang diberikan kepadanya.

Selain itu, Nadhira juga merasa menjadi wanita yang paling bodoh di dunia ini karena menaruh rasa kepada Dikta.

Alasan itulah yang membuat Nadhira membenci Dikta hingga saat ini.

Foto: Tangkapan layar WeTV

Menyesali apa yang telah ia perbuat, Dikta hanya bisa meminta maaf kepada Nadhira atas perlakuannya.

Meski begitu, Dikta ingin Nadhira tetap menjaga perasaannya jika memang ia suka kepada dirinya.

Sebab Dikta juga memiliki perasaan yang sama seperti perasaan Nadhira kepada dirinya selama ini.

Alasan Dikta tidak jujur kepada Nadhira adalah karena dirinya selalu dibayangi oleh penyakitnya, meski belum diceritakan kepada Nadhira.

Mendengar semua penjelasan Dikta membuat Nadhira menjadi sangat kebingungan. Namun ia kini tahu bahwa Dikta juga suka kepadanya.

Lantas Dikta meminta kepada Nadhira untuk membuka pintu jika memang ia ingin menjaga perasaaan itu.

Namun jika tidak, Nadhira boleh mengunci pintu kamarnya yang menandakan bahwa ia menolak permintaan Dikta.

Kemudian Dikta pergi dari depan kamar Nadhira secara diam-diam yang membuat Nadhira penasaran.***

Trending

Berita Terkini

logo

© Copyright 2024 cillinku.com