Larangan Mudik, Wakil BPD Cikadu Sudah Kangen Keluarga di Kota

Cililinku, Cikadu-Sindangkerta-Terkait dengan aturan Kementrian Perhubungan RI perihal pelarangan mudik lebaran membuat warga di desa kebingungan. Sejumlah warga terutama perangkat desa kangen dengan keluarga selama pandemi Covid-19 berlangsung.

Seperti Wakil Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Cikadu Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat Asep Sahroni secara hati nurani sudah kangen terhadap keluarga di kota.

Asep mengaku awalnya  setuju saja, pasalnya tidak semua masyarakat di Desa Cikadu mempunyai keluarga di luar kota atau luar daerah.

“Ya menurut masyarakat yang tidak mempunyai keluarga di luar daerah, biarin lah ada larangan mudik juga,” ujar Asep kepada cililinku.com, Selasa (6/4/2021).

Kendati begitu, dia juga mengutarakan bagaimana masyarakat yang mempunyai keluarga di luar daerah.

“Seperti keluarga yang mempunyai anak, namun satu tahun tidak bertemu dengan keluarga karena di luar daerah, duh pinginnya tuh pada pulang aja, supaya mudik gitu.” ujarnya sambil tersenyum.

Asep menuturkan bahwa ada pertimbangan setuju dan tidak secara pribadinya. “Ya tapi kalo secara aturan pemerintah seperti itu, kita hanya bisa nurut saja,” ucapnya.

“Kita ambil positifnya saja, kalau memang itu semua mengarah kepada yang lebih baik saya sendiri setuju saja,” tuturnya. 

Apabila di ambil dari sisi hati nurani, Asep mengatakan dengan nada suara yang agak dinaikan,

“Kalau secara hati nurani, saya pribadi yang mempunyai keluarga di kota tepatnya di Jakarta, kangen ingin bertemu, dari dulu belum bertemu sekarang ditambah aturan tidak boleh mudik, asa pingin ketemu pisan dengan anak tuh,” tutup dia. (pur)